TUGAS 4
Bali merupakan salah
satu provinsi yang terdapat di Indonesia. Provinsi yang beribukota di Denpasar
ini dikategorikan sebagai salah satu penyumbang asset pariwisata terbesar di
Indonesia. Bali atau yang sering disebut dengan Pulau Dewata ini sering
dijadikan referensi kunjungan bagi turis lokal Indonesia maupun turis
mancanegara karena keindahan alam dan keunikan budayanya. Oleh karena itu,
perkembangan pertumbuhan ekonomi di daerah ini tumbuh pesat seiring dengan
besarnya turis yang terus menerus dating dari berbagai belahan dunia.
Menurut
saya, perekonomian Bali lebih unggul disbanding dengan perekonomian provinsi
lainnya, bahkan lebih besar dari pertumbuhan ekonomi nasional, karena
pertumbuhan ekonomi Bali ditopang oleh sector pariwisata dan Sumber Daya
Manusianya yang cukup stabil. Sedangkan provinsi lain, pertumbuhan ekonominya
banyak ditopang oleh Sumber Daya Alam. Banyak yang harus dicontoh oleh provinsi
lain dari Provinsi Bali, yaitu bagaimana cara meningkatkan pertumbuhan ekonomi
di daerahnya dengan memaanfaatkan sector pariwisata karena banyak pariwisata
provinsi lain yang bisa diberdayakan dan dikembangkan, dan jangaan hanya
mendalkan SDA karena tentunya lambau laun SDA bisa menipis bahkan habis.
Berikut adalah Pertumbuhan Ekonomi di Bali dari
beberapa tahun yang lalu sampai sekarang :
1.
Tahun 2013
- Untuk keseluruhan tahun 2013, pertumbuhan ekonomi Bali menunjukan perlambatan dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2012. Pertumbuhan ekonomi Bali di tahun 2013 tumbuh melambat dari 6,65% menjadi 6,05%
- Secara tahunan, pertumbuhan ekonomi tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2013 yang sebesar 5,78%
- Tekanan inflasi Bali sepanjang 2013 mengalami peningkatan. Inflasi provinsi bali mencapai 7,35% jauh lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 4,71%. Inflasi ini disebabkan oleh tingginya tekanan pada kelompok bahan makanan, transportasi, dan kelompok perumahan.
- Tingkat kemiskinan menunjukkan peningkatan, sedangkan kesejahteraan petani mengalami penurunan. Faktor utamanya karena dunia usaha masih belum bekerja pada kapasitas penuh
2.
Tahun 2014
- Pertumbuhan ekonomi Bali pada tahun 2014 mencapai 5,8% - 6,2%. Pertumbuhan tersebut didorong oleh sector perdagangan, hotel, dan restoran (PHR), pertanian dan bangunan
- Pertumbuhan ekonomi yang signifikan dipicu oleh nilai investasi dalam berbagai aspek kehidupan di Pulau Dewata
- Produksi perikanan Bali meningkat, juga kontribusi industry perhotelan dan jasa-jasa ikut naik dan dampak krisis Thailand mengalihkan wisatawan ke Pulau Dewata
- Jumlah penduduk miskin di Bali 2014 sebesar 186,53 ribu orang atau sekitar 4,49% dari total penduduk Bali. Penyebabnya adalah tingginya tingkat inflasi pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Program bantuan langsung tunai yang dijalankan pemerintah belum mampu menanggulangi kenaikan tingkat kemiskinan
3.
Tahun 2015
- Bank Indonesia Provinsi Bali memprediksi pertumbuhan ekonomi di Pulai Dewata tahun 2015 menccapai pada kisaran 6,0 hingga 6,5% yang sebagian besar ditopang oleh sector pariwisata
- Kuatnya pertumbuhan itu didorong oleh tingginya konsumsi dan membaiknya iklim investasi seiring penerapan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) serta tumbuhnya ekspor
- Dari sector pariwisata, kebijakan pembebasan visa yang dilakukan Indonesia terhadap lima Negara mulai diberlakukan januari 2015 juga turut berkontribusi. Negara itu antara lain Tiongkok, Rusia, Korea Selatan, Jepang, serta Australia sehingga diprediksi akan menjaring lebih banyak wisatawan maancanegara khususnyandari lima Negara potensial itu
- Dari sisi investasi, peningkatan itu didukung oleh investasi bangunan seperti pembangunan jalan pintas di titik-titik strategis di jalus distribusi barang di Pulai Dewata serta rencana pembangunan tol menuju Singaraja dan Gilimanuk serta Perbaikan irigasi
4. Tahun
2016-2017
perkembangan Ekonomi Provinsi Bali
pada tahun 2016-2017 diperkirakan akan tumbuh lebih baik disbanding tahun 2015,
terutama didorong oleh perbaikan kinerja Ekonomi global, dimana menurut
International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan angka Pertumbuhan
Ekonomi dunia yaitu 3.4% ditahun 2016 Dan pada tahun 2017 sebesar 3.6%.
Optimisme peningkatan kinerja industri pariwisata yang didorong oleh
Pertumbuhan Ekonomi global diperkirakan berpotensi mendorong peningkatan volume
ekspor Dan kunjungan wisman. Kebijakan bebas visa (tahun 2016 mencapai 174
Negara) Dan peningkatan promising yang dilakukan secara terus menerus oleh
pelaku usaha industri pariwisata maka akan meningkat kunjungan pariwisata Bali.
Selain itu, perbaikan kinerja Ekonomi Provinsi Bali ditahun 2016 juga didorong
oleh membaiknya kinerja sektor oertanian, Dan seiring dengan mulai berakhirnya
periode El Nino dan program pengembangan sektor pertanian melalui Gerakan
Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GPPTT) oleh Dinas Pertanian Dan
Ketahanan Pangan Kabupaten/Kota, melalui benih bersertifikasi, penggunaan pupuk
berimbang, pupuk Organik serta metode penanaman yang produktif maka semakin
meningkatkan Optimisme akan perkembangan perekonomian Bali kedepan.
Sumber Referensi :
NAMA ANGGOTA : 1. Fadli Magdat
2. Nia Novia
3. Yulfit Afrilda
No comments:
Post a Comment